Sketch: Meramu Kematian

Review Sketch, Drama Korea. Review dan Rekomendasi Drama Laga Imajinasi

Menonton Sketch sebenarnya sebuah kesengajaan. Di tengah wabah pandemik covid-19, tugas numpuk karena UTS, dan kepala lagi membutuhkan sesuatu yang menghibur. Sebenarnya menonton Sketch sangat tidak disarankan untuk menjadi hiburan yang sehat. Tapi untuk kamu penikmat drama laga, you need to watch this drama.

Jadi Sketch bukan drama baru, rilis pada tahun 2018. Drama yang ditulis Kang Hyun-sung dan disutradarai Lim Tae-woo ini diperankan oleh Lee Sun-bin, Lee Dong-gun, dan Jung Ji-hoon. Seperti drama laga pada umumnya (yang biasa saya saksikan), kita akan menyaksikan peran detektif, jaksa, dan beberapa kasus kriminal.

Alasan terbesar drama ini dinamakan Sketch adalah kemampuan menggambar sketsa tentang masa depan yang menjadi kelebihan Yoo Shi-hyun dalam memecahkan kasus pembunuhan. Alur cerita berjalan cukup kompleks namun sangat matang dalam hal sebab akibat. Dalam setiap kasus meskipun berpegang pada sketsa, namun momok terbesar berada pada kendali kuasa yang menjadi tantangan Shi-hyun dan kelompok investigasinya untuk memecahkan atau menghindari suatu kasus.

Drama ini minim dari romansa, namun beberapa kejahatan cukup menggangu untuk beberapa orang. Meski demikian, secara tersirat kasus tersebut dipecahkan dengan meninggalkan simpatis untuk penonton. Dalam hal ini juga dapat membuka kacamata kita terhadap maraknya suatu kejahatan tertentu yang menjadi concern banyak orang.

Mengenai drama laga dengan sedikit hal imajinatif lainnya, saya merekomendasikan beberapa drama.

1. The Girls Who Sees Smells

Dalam drama ini, seorang gadis bernama Oh Cho-rim kehilangan ingatan. Meskipun begitu, ia justru memiliki kemampuan lainnya, yakni melihat aroma. Kemampuan tersebut justru menjadikannya terlibat dalam menyelesaikan kasus pembunuhan berantai. Drama ini merupakan drama laga yang cukup menarik dan seru untuk diikuti. Drama ini merupakan drama yang rilis 2015 silam.

2. Remember: War of The Son

Drama yang juga rilis 2015 silam ini menceritakan tentang seorang anak yang memiliki ingatan detail ingin menegakkan keadilan untuk ayahnya yang menjadi korban salah tangkap dengan menjadi seorang jaksa. Drama ini cukup dramatis karena menyajikan hubungan seorang ayah dan anak juga.

3. Voice

Drama yang rilis tahun 2017 ini cukup panjang karena hingga saat ini sudah merilis tiga season. Masing-masing season memiliki inti cerita yang berbeda namun saling padu. Drama ini menceritakan seorang polisi perempuan bagian panggilan darurat yang hendak memecahkan dan menghindari beberapa kasus dengan indra pendengarannya.

4. While You Were Sleeping

Drama yang satu ini menceritakan tentang seorang perempuan yang dekat dengan seorang jaksa dan dapat meramalkan kejadian masa depan lewat mimpinya. Kedekatan mereka menjadikan sang jaksa dapat dengan mudah memecahkan kasus.

Mengenai relasi kuasa dalam drama laga, saya merekomendasikan drama berikut.

1. Return

Drama ini menceritakan tentang empat orang lelaki yang mempunyai latar belakang kelas atas yang cukup tamak. Dengan status mereka dapat menghindari berbagai kasus kriminal dan melakukan apa saja yang mereka mau. Namun masa lalu mereka justru membawa petaka.

2. Vagabond

Drama ini menceritakan tentang pencarian tentang kronologi jatuhnya pesawat oleh seorang pria, karena ia kehilangan keponakan atas kejadian tersebut. Kekuasaan mereka yang memiliki segalanya membuat kasus tersebut sukar dipecahkan oleh para keluarga korban.

Demikian ulasan dari saya yang jarang menonton drama Korea. Untuk kamu yang tidak terlalu suka dengan drama Korea karena tampak terlalu meromantisasikan sesuatu, mungkin rekomendasi drama dari saya menjadi pilihan untuk kamu.

Review Drama Sketch, Rekomendasi Drama Korea, Rekomedasi Drakor